Suatu ketika saya sedang nonton di bioskop bilangan Jakarta, ketika itu filmnya adalah Mission Impossible. Pada saat film diputar tidak ada suara yang terdengar padahal adegannya sudah terlihat, spontan penonton bertanya-tanya termasuk saya, tapi sebagian dari kami hanya menggerutu saja dan tak ada yang protes sampai ketika seorang pria bule berteriak “Hey…mana suaranya ??, kemudian dia berjalan menghampiri petugas, “kenapa tidak ada suara ?? kemudian petugas itu menjawab “ sorry sir we have a little problem” (yang bule ngomong Indonesia, yang Indonesia gaya-gayaan ngomong Inggris..ini yang bego siapa yah ..hhe), “seharusnya kamu kasih tau dong dari awal” lanjut bule tersebut, spontan penonton yang melihat pun tertawa-tertawa kecil melihat tingkah bule tersebut, kemudian dia berjalan kembali ke tempat duduknya dan berkata dengan suara pelan “gila !”(kebetulan saya tak sengaja mendengar) Setelah itu baru suara film tersebut keluar.
Saya kemudian bertanya-tanya dalam hati, kenapa dari sekian banyak penonton hanya satu orang yang berani protes ?, dan yang melakukannya pun bukan orang Indonesia, apakah kita malu ? atau takut dibilang norak ?, mengapa kita cenderung tidak percaya diri justru di Negara kita sendiri, bandingkan dengan bule tadi yang sangat percaya diri padahal bukan di Negara dia ? dan yang lebih aneh lagi orang yang melakukan protes untuk suatu kebenaran malah ditertawakan, aneh !!
Dari kejadian tersebut dapat dilihat bahwa kebanyakan dari kita urung untuk menyatakan pendapat, apakah karena malu ? atau sebagian dari kita tidak percaya diri. Ada suatu kisah ketika dosen saya sedang mengajar matematika, setelah beliau selesai menerangkan beliau bicara “ada yang ingin ditanyakan ??” kita semua hanya terdiam, padahal di dalam hati tersirat banyak pertanyaan apalagi ini menyangkut matematika. Lalu dosen saya bilang “suatu ketika saya sedang mengajar dihadapan monyet-monyet, kemudian saya bilang ada yang ingin ditanyakan ? monyet tersebut hanya diam dan garuk-garuk kepala, lalu apa bedanya dengan kalian semua ??”. Kemudian kami pun langsung tertawa mendengar cerita dari dosen tadi, sekali lagi..aneh !!
Apa yang terjadi dengan kita ? kenapa kita cenderung tidak berani mengemukakan pendapat kita ? apakah karena malu ? atau takut salah ?. Satu yang saya ingat ucapan dari dosen saya yaitu “jangan takut untuk bertanya dan jangan takut salah”.
0 komentar:
Posting Komentar